Postingan

Perkembangan Akuntansi

Gambar
Perkembangan Teknik-Teknik Akuntansi di Amerika Serikat. Ada empat fase proses perkembangan akuntansi yang dapat diidentifikasi . Fase Kontribusi Manajemen (1900-1933);  Pengaruh manajemen dalam pembentukan teknik-teknik akuntansi muncul dari meningkatnya jumlah pemegang saham dan peranan ekonomik yang dominan yang dimainkan oleh korporasi industri setelah 1900.  Penyebaran kepemilikan saham memberi peluang bagi manajemen untuk sepenuhnya mengendalikan bentuk dan isi ungkapan akuntansi.  Intervensi manajemen dicirikan oleh penyelesaian-penyelesaian yang bersifat ad hoc terhadap masalah-masalah mendesak dan controversial.  Ketergantungan pada inisiatif manajemen menimbulkan konsekuensi-kosekuensi : Dikarenakan ciri pragmatis solusi yang diadopsi, sebagian besar teknik akuntansi tidak memiliki dukungan teoritis. Fokusnya adalah pada penentuan income kena pajak(taxable income) minimasi pajak income. Teknik yang diadopsi didorong oleh keinginan untuk meratakan earnings. Masalah-ma

Contoh Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Universitas Jaya Kota Impian

Universitas Jaya Kota Impian Laporan Posisi Keuangan Per 31 Desember 2001   ASET :     Aset Lancar     Kas dan Setara Kas    Rp2.463.000.000,00   Piutang Bunga     Rp       50.000.000,00   persediaan     Rp       35.000.000,00   piutang lain-lain     Rp       25.000.000,00   investasi lancar     Rp     100.000.000,00   Jumlah Aset Lancar     Rp2.673.000.000,00   Aset Tidak Lancar     Tanah dan Peralatan     Rp    500.000.000,00   Kendaraan     Rp    130.000.000,00   Gedung     Rp    100.000.000,00   Jumlah aset Tidak Lancar     Rp   730.000.000,00   Jumlah Aset   Rp3.403.000.000,00   LIABILITAS :   Pendapatan diterima dimuka yang dapat dikembalikan     Rp     250.000.000,00  H utang jangka pendek     Rp       10

Analisa Kredit

Gambar
Kegiatan yang penting adalah membiayai proyek-proyek pembangunan yang bertujuan menggairahkan industri baru maupun yang sedang berkembang, dalam ujud menyediakan dana atau pemberian kredit. Pemeberian kredit ini mengandung suatu tingkat resiko ( degree of risk ) tertentu. Untuk menghindari maupun untuk memperkecil resiko kredit yang mungkin terjadi, maka permohonan kredit harus dinilai oleh bank atas dasar syarat-syarat teknis yang terkenal dengan 5 C, yaitu : Character Bank mencari data tentang sifat-sifat pribadi, watak dan kejujuran dari pimpinan perusahaan dalam memenuhi kewajiban-kewajiban finansialnya. Adapun beberapa petunjuk bagi bank untuk mengetahui karakter nasabah adalah meneganal dari dekat, mengumpulkan keterangan mengenai aktivitas calon debitur dalam perbankan, mengumpulkan keterangan dan minta pendapat dari rekan-rekannya, pegawai dan saingannya menganai reputasi, kebiasaan pribadi, pergaulan sosial dan lain-lain. Capacity . Hal ini menyangkut kemampuan pimp

Komponen-komponen sistem informasi menurut Rusdina dan Moch Irfan

Gambar
Sistem informasi merupakan suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi serta menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Sistem informasi terdiri atas komponen-komponen yang disebut blok bangunan. Rusdiana dan Moch. Irfan (2014:202), mengidentifikas komponen-komponen sistem informasi, yaitu komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain dan membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasaran. Berikut ini akan dijelaskan secara rinci komponen-komponen sistem informasi terbut. Komponen input. Komponen input mewakili data yang masuk dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa dokum

3 Peran Manajemen Menurut Henry Mintzberg

Gambar
Manajemen bisa juga berarti proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan aktivitas-aktivitas pelayanan bimbingan dan konseling serta penggunaan sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pencapaian tujuan dilakukan secara efektif dan efisien dengan memanfaatkan sumber daya organisasi. Efektivitas merujuk pada serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan, dan efisiensi menunjukan pencapaian tujuan secara optimal dengan menggunakan sumber daya yang paling minimal. Dalam konteks ini, manajemen memiliki peran yang strategis dan penting. Henry Mintzberg (1991) seperti yang dikutip oleh Rusdiana (2014:114), mengidentifikasi tiga peran penting manajemen, yaitu: Peran interpersonal: peran hubungan personal terdiri atas : (a). Figur kepala (figur head): manajer mewakili organisasi untuk kegiatan-kegiatan di luar organisasi. (b). Pemimpin (leader): manajer mengoordinasikan, mengendalikan, memotivasi, dan mendukung bawahan-bawa

Prinsip-prinsip Manajemen Menurut Rusdiana dan Moch. Irfan

Gambar
Konsep manajemen sebenarnya seusia dengan kehidupan kita. Hal itu disebabkan pada dasarnya manusia dalam kehidupan sehari-harinya tidak bisa terlepas dari prinsip-prinsip manajemen, baik secara langsung maupun tidak langsung, baik disadari maupun tidak disadari. Manajemen pada prinsipnya adalah cara mengatur kegiatan agar berjalan dengan baik dalam mencapai tujuan secara optimal sesuai dengan yang diinginkan. Agar proses manajemen dapat berhasil dengan baik, harus ada prinsip-prinsip yang perlu dipenuhi. Menurut Rusdiana dan Moch. Irfan (2014:113), prinsip manajemen yang harus dipenuhi, yaitu : Ada pembagian kerja; artinya jika suatu pekerjaan dibagi sesuai dengan bakat dan kemampuan anggota organisasi, akan lebih berhasil jika dibandingkan dengan tidak adanya pembagian kerja. Kekeuasaan dan pertanggungjawaban. Dalam sebuah organisasi harus ada kejelasan tentang kekuasaan dan pertanggungjawaban antara masing-masing staf dalam organisasi. Disiplin. Semua lini dalam organisa

Anggaran Kas (Cash Budget) Perusahaan

Gambar
Budget kas adalah estimasi terhadap posisi kas untuk suatu periode tertentu yang akan datang. Penyusunan budget kas bagi perusahaan adalah suatu yang sangat penting. Budget kas memberikan gambaran yang menunjukkan kapan perusahaan akan dalam keadaan defisit kas atau surplus kas karena operasinya perusahaan itu sendiri. Dengan mengetahui akan adanya defisit kas jauh sebelumnya, maka dapatlah direncanakan sebelumnya penentuan sumber dana yang akan digunakan untuk menutup defisit tersebut. Demikian juga dengan diketahui adanya surplus kas, maka dapat direncanakan bagaimana menggunakan kelebihan dana tersebut secara efisien. Budget kas dapat disusun untuk periode bulanan atau kuartalan. Pada dasarnya budget kas dapat dibedakan dalam dua bagian, yaitu : Estimasi penerimaan-penerimaan kas yang berasal dari hasil penjualan tunai, piutang yang terkumpul, penerimaan bunga, dividen, hasil penjualan aktiva tetap, dan penerimaan-penerimaan lain. Estimasi pengeluaran kas yang digunaka

Kata-kata Bijak Mencintai Kehidupan yang Kita Jalani

Gambar
Menyesuaikan hidup, merasa lebih harmonis, dan merasakan ketentraman yang muncul dari kehidupan yang kita jalani dan menjadi diri yang terbaik apapun hasilnya adalah pelajaran dari mencintai kehidupan yang kita jalani. Ada cara untuk mencintai hidup kita sendiri, yaitu dengan cara menjalani hidup. kata-kata bijak berikut ini akan menjadi semangat baru dalam mencintai kehidupan kita sebagai seseorang yang baru dan merasakan kepuasan hidup yang belum pernah terbayangkan sebelumnya. "Jika telah membangun istanah yang menggantung di udara, upaya anda itu tidak akan sia-sia; tinggal buat saja fondasi di bawahnya".(Henry David Thoreau) "Aku tak pernah merasakannya sebagai pekerjaan"(Christian Louboutin) "Anda perlu mempercayai pengetahuan yang ada di dalam diri. Jika anda memiliki pikiran yang jernih, anda tak perlu lagi mencari petunjuk. Petunjuk itu yang akan mendatangi anda".(Phil Jackson) "Mencapainya bukanlah separuh kesenangan, itul

Asersi-asersi Audit

Gambar
Asersi ( assertion ) adalah pernyataan manajemen yang terkandung di dalam komponen laporan keuangan. Asersi adalah suatu deklarasi, atau suatu rangkaian deklarasi secara keseluruhan, oleh pihak yang bertanggungjawab atas deklarasi tersebut. Jadi, asersi adalah pernyataan yang dibuat oleh satu pihak yang secara implisit dimaksudkan untuk digunakan oleh pihak lain (pihak ketiga). Untuk laporan keuangan historis, asersi merupakan pernyataan dalam laporan keuangan oleh manajemen sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Pernyataan tersebut dapat bersifat implisit atau eksplisit serta dapat diklasifikasikan sebagai berikut : Asersi tentang keberadaan atau keterjadian. Asersi ini berhubungan dengan apakah aktiva atau uang entitas ada pada tanggal tertentu dan apakah transaksi yang dicatat telah terjadi selama periode tertentu. Asersi tentang kelengkapan. Asersi ini berhubungan dengan apakah semua transaksi dan akun yang seharusnya disajikan dalam laporan

Bukti Audit

Gambar
Bukti audit merupakan segala informasi yang mendukung angka-angka atau informasi lain yang disajikan dalam laporan keuangan yang dapat digunakan auditor sebagai dasar untuk menyatakan pendapatnya. Ada delapan tipe bukti audit yang harus diperoleh auditor dalam auditnya, yaitu : pengendalian internal, bukti fisik, bukti dokumenter, catatan akuntansi, perhitungan, bukti lisan, perbandingan dan rasio, serta bukti dari spesialis. Bukti audit kompoten yang cukup harus diperoleh melalui inspeksi, pengamatan, permintaan keterangan, dan konfirmasi sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan yang diaudit. Sebagain besar pekerjaan auditor independen dalam rangka memberikan pendapat atas laporan keuangan terdiri dari usaha untuk mendapatkan dan mengevaluasi bukti audit. Bukti audit sangat bervariasi pengaruhnya terhadap kesimpulan yang ditarik oleh auditor independen dalam rangka memberikan pendapat atas laporan keuangan auditan. Relevansi, objektivitas, ketepat

Cara mudah Ngumpulin dolar

Cara muda mengumpulkan dolar, yuk instal skrang aplikasinya di hp kamu.... [WHAFF] Emanuel Wadan Kromen sudah mengundang anda ke WHAFF! Download WHAFF, masukkan kode undangan : [ GY79057 ] dan dapatkan $0,300!!! https://play.google.com/store/apps/details?id=com.whaff.whafflock

Pemeriksaan Kas dan Setara Kas

Gambar
1. Sifat kas dan setara kas  Kas merupahkan lancar perusahan yang sangat menarik dan mudah untuk diselewengkan. Selain itu banyak transaksi perusahaan yang menyangkut penerimaan dan pengeluaran kas. Karena itu, untuk memperkecil kemungkinan terjadinya kecurangan atau penyelewengan yang menyangkut uang kas perusahaan, diperlukan adanya pengendalian intern ( internal control ) yang baik atas kas dan setara kas. Menurut standar akuntansi keuangan tahun 1994: Yang dimaksud dengan kas ditangan ialah alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. Yang dimaksud dengan kas di bank adalah sisa rekening giro perusahaan yang dapat dipergunakan secara bebas untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. Yang tidak dapat digolongkan sebagai bagian dari kas dan setara kas pada neraca adalah: Deposito berjangka ( time deposit ) Check mundur dan check kosong Dana yang disisihkan untuk tujuan tertentu ( sinking fund ) Rekening giro yan

Prinsip-Prinsip Syariah

Gambar
Prinsip-prinsip syariah yang melandasi usaha berbasis syariah : Prinsip Al-Wadi’ah (titipan). Titipan dari satu pihak kepada pihak lain yang harus dijaga dan dikembalikan setiap saat bilamana orang yang titip mengambilnya. Di bank ; Giro Wadi’ah dan Tabungan Wadi’ah Prinsip Al-Mudharabah/Bagi Hasil/Profit-Loss Sharing. Prinsip ini adalah akad (perjanjian) kerja sama antara dua orang atau lebih dimana pihak pertama ( shahibul maal ) menyediakan 100% modal, dan pihak lainnya sebagai pengelolah. Keuntungan dibagi sesuai perjanjian, dan kerugiaan ditanggung pemilik modal selama bukan kelalaian pengelolah. Jika kerugian disebabkan kelalaian pengelolah, maka pengelolah harus bertanggungjawab. Di bank ; tabungan mudharabah dan pembiayaan mudharabah. Jenis-jenis mudharabah : Mudharabah Muthlaqoh/tidak terbatas/unrestricted. Kerja sama shahibul maal dan mudharib, dimana shahibul maal memberi otoritas penuh kepada pengelolah untuk mengelolah uangnya yang tidak terbatas dengan